Subang – Bank Indonesia dan Dinas Perizinan DPMPTSP Subang melakukan kunjungan ke PT.Perumda Tirta Rangga ( BUMD Subang ), guna penilaian Investment Challenge 2024 yang di ikuti berbagai daerah di Provinsi Jawabarat.
” Kami dari Bank Indonesia menggelar Investment Challenge 2024, dan Perumda TRS Subang masuk dalam lima besar dalam ajang tersebut,” ujar Deputi Direktur Bank Indonesia Provinsi Jabar M.Setyawan Santoso seperti dikutip dari Viva Jabar pada Kamis ( 22/8 ).
Menurutnya, dalam ajang tersebut pihak BI akan memberikan dukungan mulai dari pembuatan proposal, dan pertemuan dengan para investor – investor.
” Kami mengunjungi Perumda TRS guna mematangkan kembali proses menuju publikasi dalam proyek Sistem Penyediaan Air Minum ( SPAM ) Patimban, disamping akan ada investor lain yang akan bergabung nantinya ” terang Setyawan.
Ia menjabarkan, Perumda TRS merupakan salah satu BUMD di Provinsi Jawabarat yang sudah sangat siap dalam pelaksanaan pembangunan proyek SPAM Patimban, mulai dari kesiapan lahan, adminstrasi dan perencanaan yang sangat matang.
“Pihak BI menilai, proyek SPAM Patimban ini merupakan proyek yang sangat bagus untuk investasi, oleh karena itu kami siap mendukung,” jelasnya.
Kepala DPMPTSP Subang Dikdik Solihin mengatakan dari segi perizinan, pihaknya sangat mendukung proyek – proyek yang bisa membawa kabupaten Subang lebih maju.
Disamping perluasan peraihan PAD, proyek SPAM Patimban akan memberikan manfaat terbaik dalam pengoperasionalannya.
Sementara itu Direktur Utama PT.Perumda Tirta Rangga Subang Lukman Nurhakim menyebut nilai investasi untuk proyek SPAM Patimban berada di angka Rp134 miliar. Ketika proyek tersebut dijalankan maka akan memberikan pasokan air yang lebih maksimal di Pelabuhan Patimban.
Lukman mengatakan dalam Investment Challenge 2024 yang digelar oleh pihak BI, jajaran Perumda TRS optimis masuk nominasi dua besar.
” Kami optimis masuk di dua besar dalam ajang bergengsi tersebut,” kata Lukman.(ova)