Lompat ke konten
logo info aktual subang
Ads.
Home » Inovasi Perumda TRS 2025, Hadirkan Layanan SuperApp

Inovasi Perumda TRS 2025, Hadirkan Layanan SuperApp

foto : Ist

SUBANG – Perumda TRS menyiapkan beragam inovasi guna peningkatan pelayanan pada pelanggannya, hal itu lantaran BUMD Subang itu harus menggenjot peningkatan kepuasan pelanggan.

Direktur Utama Perumda TRS, Lukman Nurhakim, mengemukakan, inovasi yang sedang dipersiapkan adalah penerapan teknologi layanan. Seperti aplikasi super (Superapp) Rangga Pay

Aplikasi Rangga Pay ini berisi layanan pembayaran, informasi tagihan, saluran laporan gangguan pelayanan, dan fitur lainnya. Selain itu, konsumen Perumda bakal dipermudah dengan adanya WhatsApp Blast Pelanggan.

WhatsApp ini jadi kanal informasi terkait tagihan, gangguan pelayanan, informasi penutupan atau pencabutan air, dan informasi seputar Perumda.

“Inovasi ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, transparansi, dan kemudahan akses pelanggan,” kata Lukman belum lama ini.

Tak hanya itu. Perumda juga kembali melanjutkan ekspansi layanan melalui hilirisasi produk, yaitu air minum dalam kemasan (AMDK) bermerek ‘TRS Water’.

Diluncurkan pada 2024, produk tersebut telah berhasil terjual sebanyak 1.006 karton. Hanya butuh satu bulan sejak diluncurkan untuk terjual di angka itu. Jika ditotal hingga tiga bulan ini, sudah 2000 karton terjual. Metode penjualan pun melibatkan BUMDes dan Koperasi.

“Insyaallah, harganya jauh lebih murah dibanding yang ada di pasaran hari ini. Makanya mereka memilih TRS Water karena salah satu pertimbangannya harga,” terang Lukman.

Sementara itu, Asisten Daerah bidang Perekenomian Setda Subang, Hidayat, memberikan apresiasi terhadap capaian Perumda TRS. Kinerja Perumda yang mendapatkan predikat ‘Baik’ dari Kementerian PUPR, menjadi bukti perusahaan dalam kondisi sehat.

“PDAM Subang ini mendapat predikat terbaik di Jawa Barat, dilihat dari berbagai aspek. PDAM telah memberikan kontribusi pendapatan asli daerah,” kata Hidayat.

Tahun 2024, PDAM berhasil membayar pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp 1,8 miliyar. Naik Rp 100 juta dibanding tahun sebelumnya. Hidayat menyebut, capaian tersebut menjadi prestasi bagi Perumda TRS.

“Kita mengapresiasi upaya dan langkah direktur utama dan seluruh jajaran didalam kinerja perusahaan dan tentu dengan berbagai upaya dengan segala keterbatasan,” tambahnya.