
SUBANG – Partisipasi pemilih di Pilkada serentak 2024 yang menurun membuat pihak KPU RI melakukan evaluasi.
Secara nasional, pelaksanaan Pilkada serentak 2024 menurun tingkat partisipasi nya, bahkan dibawah 70 persen presentase Pilpres dan Pileg 2024.
Ketua KPUD Subang Abdul Muhyi menjelaskan, menurunnya partisipasi pemilih di Pilkada Subang salah satu nya adalah pemilih tetap yang berada di luar kota.
” Itu salah satu faktornya ya, ” kata Muhyi.
Dia mengklaim, sejauh ini sudah berupaya untuk meningkatkan partisipasi pemilih di Pilkada Subang, mulai dari menggandeng media massa, menggelar berbagai lomba, hingga sosialisasi ke tingkat bawah untuk mengajak pemilih menyalurkan hak pilihnya di Pilkada 2024.
” Kami sudah melakukan upaya untuk menarik perhatian masyarakat agar bisa berpartisipasi di Pilkada 2024 ini,” imbuhnya.
Terpisah, Komisioner KPU RI August Mellaz menyatakan partisipasi pemilih di Pilkada serentak 2024 seluruh Indonesia menurun, bahkan dibawah 70 persen presentase Pilpres maupun Pileg 2024.
” Dari gambaran secara umum, ya kurang lebih dibawah 70 persen, ” ungkap Mellaz.
Dia mengaku akan melakukan evaluasi terkait penurunan peserta pemilih baik tingkat provinsi ataupun kabupaten.
” Skema penyebarluasan informasi yang masif, tingkat provinsi ataupun kabupaten apakah masif atau tidak? Kita segera evaluasi,” katanya.